Proglix, platform perdagangan B2B untuk bahan baku ( raw material ), telah mendapatkan pendanaan sebesar US$1,35 juta dari investor seperti 500 Global, Number Capital, dan Magic Fund.
Dalam sebuah pernyataan, perusahaan yang berbasis di Indonesia ini mengatakan akan menggunakan dana segar tersebut untuk memperluas penawaran produk, jangkauan pelanggan, dan perekrutan tim.
Proglix didirikan pada tahun 2022 oleh CEO Wynn Nathaniel, COO Wendy Wijaya, dan CTO Prawira Indra. Perusahaan ini bertujuan untuk menyederhanakan pengadaan bahan baku untuk sistem industri, listrik, konstruksi, dan fotovoltaik. Saat ini fokus pada penyediaan logam, baja, polimer, dan peralatan listrik.
Platform perusahaan juga memfasilitasi pembiayaan kredit untuk UKM.
Proglix mengklaim telah mencatat pertumbuhan pendapatan sebesar 66x dalam satu tahun pertama operasinya.
Investor lain dalam putaran ini termasuk:
- Arkana Ventures
- MDI Arise
- Para pendiri Fazz, Evermos, Kenangan Fund, dan Jiwa Group.
source : https://www.techinasia.com/indonesian-b2b-platform-raw-materials-banks-135m-seed-funding